Foto: Jalan Beton yang Sudah Diperbaiki Dengan Cara Grouting Karena Adanya Keretakan |
Realitanews.co.id, SERANG - Ramainya pemberitaan pada media siber terkait pekerjaan proyek rehabilitasi jalan Tambak, Malabar, Pamarayan yang diduga dianggap kurang pengawasan serta asal jadi dikarenakan adanya keretakan pada beton serta kerusakan pada Tembok Pembatas Tanah (TPT) yang belum lama dibangun. ditanggapi serius dan cepat oleh CV Yudita Mandiri selaku pelaksana kegiatan.
Dikatakan H. Dimyati selaku pihak CV Yudita Mandiri kepada awak media, Bahwa terkait dengan keretakan beton dan adanya kerusakan pada TPT bukan disebabkan faktor kesengajaan dalam pekerjaan. "Untuk beton yang retak itu di sebabkan mobilitas kendaraan roda dua yang lalu lalang sedangkan beton belum cukup umur dimana saat ini baru berumur tujuh hari. Namun keretakan yang ada langsung di perbaiki dengan melakukan grouting (proses injeksi marterial grout dengan tekanan dirongga atau pori rekahan pada batuan-red)," kata Dimyati. Jumat, 2 Mei 2023.
"Adapun soal kerusakan pada TPT itu diakibatkan mobil molen beton milik salah satu batching plant yang memaksa masuk meski sudah di cegah, kebetulan mobil itu akan melakukan pengiriman salah satu wilayah yang melintasi lokasi kegiatan proyek. Akhirnya TPT terlindas mobil tersebut hingga terjadinya kerusakan seperti yang kita lihat," imbuhnya.
Lanjut Dimyati, Meski demikian pihaknya dalam waktu dekat ini akan melakukan perbaikan pada bagian TPT yang rusak. "Dalam waktu dekat kita akan perbaiki, kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak batching plant untuk dilakukan uji lab apakah jalan beton pada pekerjaan segmen satu sepanjang 57 meter tersebut sudah layak untuk dibuka, bilamana hasil uji lab bisa di buka dan dilalui kendaraan dengan bobot berat. TPT yang rusak segera diperbaiki," ungkapnya.
"Hal itu dilakukan agar mengantisipasi terjadinya kerusakan kembali pada TPT akibat mobilitas kendaraan dengan muatan berat. Namun bila hasil lab ternyata jalan beton tersebut belum bisa untuk dilalui karena umur yang belum cukup. Maka kami akan kembali melakukan koordinasi dengan pihak-pihak agar mendapatkan solusi terbaik," tambahnya.
Dimyati menambahakan, Pihaknya juga mengucapkan rasa terimakasih kepada rekan media yang sudah menginformasikan kegiatan pekerjaan yang dilaksanakan perusahaannya itu. "Apa yang diinformasikan rekan-rekan media itu bagian dari kontrol sosial untum mengingatkan setiap perusahaan kontraktor untuk melakukan pekerjaanya sebaik mungkin. Untuk itu kami mengucapkan terimaksih kepada rekan-rekan media," ujarnya menutup.
Untuk diketahui, Kegiatan rehabilitasi jalan Tambak, Malabar, Pamarayan menurut papan informasi proyek memakan anggaranRp1.125.000,000,00. lewat kucuran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Serang tahun 2023. Dikerjakan oleh pemenang tender CV Yudita Mandiri serta Konsultan Pengawas CV Rajawali Arsitekrur. Serta ditandatangani Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sihabudin, SE Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Serang dengan masa kontrak 90 Hari Kalender. (Red).