Realitanews.co.id _ Pandeglang, Banten
- Keluarga Besar Paguron Jalak Banten Nusantara PJBN gelar festival Senibudaya Pencak Silat Dan Jaipong di Markas Komando PJBN Desa Kadu Badak Kelurahan Pegadungan Kecamatan Karang Tanjung Pandeglang.) (09/05/2023)
Sanga Competition merupakan Festival Pencak Silat Dan Jaipong Yang di prakarsai oleh Ketua Umum Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN) Abah KH TB. Sañgadiah M.A.
Sanga Competition adalah wujud nyata PJBN untuk membangkitkan kembali semangat para pemuda dalam pengabdian terhadap budaya Banten,untuk menggali potensi yang sudah tumbuh sejak dulu budaya budaya peninggalan yang di wariskan kepada penerusnya,apakah masih ada hingga saat ini.
Sanga Competition diselenggaran dengan beberapa kriteria dan ketentuan yang semua sudah di atur Juklak Juknis nya oleh penyelenggara dan panitia.
Peserta harus mengikuti ketentuan
Ketentuan yang sudah ditetapkan panitia atau juri.
Kamsuri peserta asal Lebak dari paguron Macan Lugay mengirimkan peserta tunggal dan melompok,menyampaikan kepada Official media PJBN di sela kegiatanya di antrian untuk menunggu panggilan di arena festival.
"Terima kasih sekali kepada panitia dan penyelenggara kegiatan yang sudah memberikan kesempatan kepada anak asuhnya mengikuti festival yang di selenggarakan Paguron Jalak Banten Nusantara "Kata Kamsuri.
Terharu kami sebagai orang tua asuh melihat keberadaan anak muda ,masih semangat dalam mempertahankan kebudayaan seni pencak silat dan mengikuti lomba tanpa mengeluh,saya hanya bisa melihat dan mendoakan agar pelaksanaan kegiatan ini aman dan sukses walau keadaan saya tidak berdaya karena suatu kecelakaan yang menimpa saya setahun yang lalu sehingga saya harus di bantu hadir memakai tongkat penyangga"Ungkapnya.
Kepada Panko Arya Banda Yuda dan Bunda Nita terima kasih sudah memberikan semangat kepada saya untuk mengirimkan peserta dari anak asuh saya yang sufah ikut berlaga di Festival ini semoga akan terus di lanjutkan di tahun yang akan datang penyelenggaraan kegiatan Festival pencak silat dan jaipong yang di adakan PJBN "Lanjut Kamsuri.
Tidak harus menjadi juara,Silaturrahmi Persatuan Paguron ,Padepokan terlihat baik ,kami sudah bangga bahwa keberadaan budaya Banten masih ada ,partisipasi kita pertahan bùdaya agar tidak punah dan hilang oleh budaya asing,harus tetap kita pertahankan terus"Pungkasnya.
(Red/Mujahidin)