Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Pembangunan Bumi Perkemahan Cisoka Kontraktor Selalu Patuh Dengan Aturan, Dan Tidak Asal Asalan

Sabtu, 23 September 2023 | 11:00 WIB Last Updated 2023-09-26T02:36:49Z


RealitaNews.co.id_Cisoka, Tangerang - Lanjutan pembangunan Bumi perkemahan Cisoka yang sedang dikerjakan oleh CV.Yudha Putra, dengan anggaran APBD Tahun 2023 dikelola oleh Dinas Tata Ruang Dan Bangunan ( DTRB ) Pemerintah Kabupaten Tangerang.


Mulai pengerjaan pada hari Senin  tanggal 19 Agustus 2023 sampai saat ini terhitung sekitar 33 hari pengerjaan.


Pembangunan Bumi Perkemahan Cisoka  dikerjakan oleh 26 orang pekerja dan dibangun dengan nilai kontrak Rp.5.836.772.000,- 

dalam waktu pelaksanaan : 130 (Seratus Tiga Puluh ) Hari  kalender dengan lokasi di Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang Provinsi Banten.

Jumat (23/9/2023).




Menurut Warto selaku pengawas pekerja dari Proyek Bumi Perkemahan Cisoka bahwa alat pelindung diri (APD) Perusahaan sudah menyiapkan, memberikan pada pekerja untuk digunakan, dipampang juga dipapan proyek agar selalu menggunakan (APD) atau mematuhi K3 akan tetapi ada saja  para pekerja yang merasa ribet saat bekerja ( APD ) dilepas tidak dipakai, Warto tidak bosan bosannya  mengingatkan para pekerja untuk selalu mengunakan ( APD ) antisipasi menjaga hal yang tidak diinginkan.


Masih dengan warto dalam penjelasannya pada awak media adanya anak dibawah umur yang bekerja itu tidak benar karena perusahaan tidak asal asalan dan tidak berani melakukan hal diluar aturan karena tidak mau menanggung resiko yang akan merugikan perusahaan


Dibenarkan oleh warto ada anak yang ikut dengan bapaknya akan tetapi itu bukan sebagai karyawan, anak itu Agus namanya asli dari Pekalongan karena kasihan sama bapaknya dan tidak sekolah Agus ikut ingin melihat bapaknya bekerja sambil main, memang saat bapaknya bekerja Agus ikut bantu bapaknya tapi itu diluar dari tanggung jawab perusahaan.



Warto saat diwawancara awak media mengatakan 

“ Yang  kerja di sini ada 26 orang pekerja kalo untuk  alat pelindung  diri (APD) ada dikasih oleh perusahaan  sepatu boot,  helm, rompi, masker,  sarung  tangan semua ada cuma saat kerja ada aja pekerja yang melepas alesannya ribet tapi kami juga  gak henti hentinya selalu mengarahkan agar ( APD ) selalu dipake ," Jelas Warto.


" Proyek  ini dikerjakan waktunya  selama  130 hari oleh Cv. Yudha  Putra, untuk  Jam kerja pekerja kita mulai dari jam 08.00 wib sampai jam 17.00 wib  selebihnya  sudah termasuk  hitungan  lembur  kalo  upah pekerja tergantung  bagiannya  ada  kenek  ada  juga  tukang  jadi upah gak sama.


saat ini kami kerjakan disini  pemasangan endersite terus ini melanjutkan gedung yang utama terus pertamanan ,” Tambahnya.


Adanya anak dibawah umur memang benar ada akan tetapi anak itu bukan bekerja niatnya hanya  main melihat bapaknya bekerja dan kebetulan anak itu tidak sekolah umurnya menginjak jalan 17 tahun  

dan anak tersebut tidak terdaftar dihitungan pekerja 


" Kemarin  memang  ada  anak umur jalan 17 tahun namanya agus baru lulus sekolah  dia ikut  bapaknya  main kesini  pengen  tau karena bapaknya sudah tua anak tersebut khawatir sama  bapaknya, Agus panggilannya kesini hanya ikut ikutan bapaknya masa kami larang dan pada saat  bapaknya kerja dari pada bengong dia ikut bantu  bapaknya dan itupun hanya sekedar  bantu bapaknya tidak termasuk sebagai pekerja kami, kalo bapaknya iya dia pekerja kami, yang jelas  anak tersebut hanya  sekedar ikut bapaknya saja dan bukan sebagai pekerja kami dan kami  juga tidak mau  mempekerjajan anak di bawah umur untuk bekerja bareng kami dia kesini hanya main, anaknya  sekarang sudah pulang lagi dijemput  ibunya tapi bapaknya masih disini.


Harapan kami kerjaan ini lancar sampai selesai , jika ada pekerja yang tidak menggunakan APD yang jelas akan kami tegur demi  keselamatan para pekerja dan terkadang kita sudah berikan perlengkapan alat pelindung dirinya tapi mereka buka tidak dipakai alesannya ribet ," Imbunya.