RealitaNews.co.id_Cilegon - Polda Banten hadiri pengukuhan pengurus Influencer dan Content Creator Network (ICN) dengan tema “Bagimu Negeri Kreativitas Kami” bertempat di Sosoro Mall Terminal Eksekutif Merak pada Selasa (05/09).
Kegiatan dihadiri Wakapolda Banten Brigjen Pol H. M. Sabilul Alif, Kajati Banten Dr. Didik Farkhan, Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro, Direktur Utama PT. Indonesia Ferry Properti Ferry Y. Snyder, Diskominfo Banten Akhmad Subhan Syafaat, Kabid SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Hj. Linda Rohyati, Ketua Fekraf Banten Andi Suhud, serta seluruh peserta kegiatan.
Dalam sambutannya Wakapolda Banten mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengembangkan potensi kemampuan anak muda dalam bidang manajemen media. “Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kreasi dan potensi kemampuan anak anak muda di Banten pada bidang pengembangan media,” ucap Sabilul.
Sabilul mengajak semua penggiat media sosial untuk bersama menjaga keamanan dengan cara mensosialisasikan keamanan dan mengantisipasi permasalahan. “Saya bersama mengajak untuk bersama-sama mensosialisasikan keamanan, mencegah dan mengantisipasi disintegrasi bangsa yang diakibatkan oleh permasalahan lainnya seperti politik entititas dan masalah yang menjadikan perpecahan,” kata Sabilul.
Sabilul mengapresiasi kepada semua pihak yang berperan dalam berlangsungnya kegiatan tersebut. “Saya mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada ICN, kepada Influencer dan Content Creator Network adalah sebuah wadah pertama di Banten, oleh karena itu kita harus mengenalkan ICN kepada masyarakat Banten, Indonesia dan ke Dunia,” terang Sabilul.
“Persoalan pidana terkait UU ITE yang dilakukan oleh sekelompok influencer atau publik figur sangat banyak, terakhir kemarin masalah judi online, Oleh karena itu pemahaman tentang UU ITE tolong dipahami dan jangan sampai salah penggunaan,” tambah Sabilul.
Terakhir Sabilul mengatakan dengan adanya perkumpulan ini bisa membuat nama Banten menjadi lebih baik. “Kami sebagai masyarakat Banten mengharapkan pergerakan dari para influencer untuk mempunyai kemampuan kreatif agar bisa menjadi manfaat untuk masyarakat Banten, dan berharap dengan adanya Influencer tidak menjadikan Banten sebagai provinsi yang tertinggal, dan dikenal dengan tingkat pengangguran yang tinggi, dan terakhir mudah-mudahan Banten bisa menjadi penyanggah ibu kota terbaik,” jelas Sabilul.
Ketua ICN Banten Novianusselva atau Rambo Banten mengatakan bahwa media memaksa untuk merubah pemikiran tentang media komunikasi. “Media Komunikasi kini telah keluar dari kotaknya, strategi “Above Tgr Line” dan “Below The Line” kini terpaksa bertransformasi menjadi strategi baru yang lebih ampuh, yakni “Through The Line” perubahan behaviour dan media ini memaksakan kita merubah mindset tentang industri media komunikasi,” kata Rambo Banten.
Rambo Banten menjelaskan dengan adanya berbagai platform bisa menciptakan nilai tambahan pada setiap kehidupan. “Lewat media Tiktok, Instagram, YouTube, Twitter dan beragam platform lainnya, industri baru ini memiliki strategi menciptakan nilai tambahan pada semua sendi kehidupan manusia,” terang Rambo.
Terakhir Rambo berharap industri komunikasi bisa menumbuhkan semangat berkolaborasi dengan disiplin ilmu lainnya. “Ekosistem industri komunikasi baru ini seyogyanya tumbuh dan menumbuhkan semangat berkolaborasi dengan disiplin ilmu lain, sehingga tanggapan dengan keadaan dan siap untuk terus berinovasi serta berkreasi mengambil peran dalam pembangunan negeri kita,” tutup Rambo Banten.
Wakapolda Banten dan Kajati Banten mengukuhkan susunan pengurus ICN periode 2023-2028
1. Ketua ICN Banten Novianusselva atau Rambo Banten
2. Wakil Ketua ICN Banten Ayi Astaman
3. Sekretaris Doel Rafli
4. Bendahara I Dewa Rendy
5. Bendahara II Intan Imelda
(Red/Icha).