RealitaNews.co.id_KABUPATEN TANGERANG - Bertempat di Halam Parkir Timur RSUD Tobat Balaraja, Penjabat (Pj) Bupati Tangerang H.Andi Ony Prihartono, meresmikan gedung jaminan kesehatan (BPJS) dan launching proyek perubahan strategi layanan SMART (Sistem Manajemen Adaptif Rumah Sakit Terdepan)
Dalam sambutannya, Pj H.Andi Ony Prihartono, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut karena merupakan salah satu bentuk upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat di bidang kesehatan, dimana masyarakat saat ini dapat melakukan pendaftaran pengobatan secara lebih mudah di RSUD Tobat, Balaraja.
Ingat ya, Peresmian ruang jaminan kesehatan ini nantinya akan memberikan kemudahan bagi masyarakat di bidang kesehatan, khususnya dalam hal pendaftaran jaminan kesehatan dimana masyarakat yang akan melakukan pengobatan secara langsung di rumah sakit Balaraja ini akan mendaftar dengan lebih mudah," ungkap Pj Andi Ony.
Ini sebuah Inovasi yang sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat yang membutuhkan layanan seperti rawat inap, rawat jalan, konsultasi kesehatan dan layanan untuk pengecekan langsung, baik di lapangan maupun di rumah sakit secara Online dengan menggunakan aplikasi yang sudah disiapkan pihak RSUD Balaraja," tegasnya
Langkah terobosan dan Inovasi digital dari Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam rangka memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat. Dengan tujuan agar masyarakat lebih praktis dan tidak perlu lagi antri berdesak - desakan di ruangan yang sempit, karena di sini sudah dibagi dan diatur berdasarkan jenis pengelompokan serta jenis perawatan maupun jenis keperluannya," tandasnya.
Saya berharap proyek perubahan yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang ini bisa benar - benar Adaptif Implementasinya, mulai dari sistem perencanaan sampai dengan evaluasinya, terutama sekali mulai dari sistem tindakan perawatan sampai dengan pemulihan kesehatan para pasiennya nanti," ungkapnya
SMART yaitu Sistem Manajemen Adaptif Rumah Sakit Terdepan mudah - mudahan ini bisa berjalan dengan baik dan efektif untuk pelayanan terbaik bagi masyarakat," harapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Tobat Balaraja dr. Hj. Corah Oesman dalam keterangannya kepada Awak Media mengungkapkan, Bahwa pembangunan gedung jaminan kesehatan RSUD Tobat Balaraja ini dilatarbelakangi oleh kapasitas gedung jaminan yang lama sudah tidak memadai lagi dan tidak bisa lagi menampung masyarakat atau pasien dan keluarganya yang mendaftar berobat ke RSUD Balaraja," jelasnya.
Kami ingin menciptakan kenyamanan pelayanan bagi masyarakat, para pasien dan keluarga dengan adanya gedung baru tersebut. Kita juga memikirkan jarak antara gedung jaminan kesehatan dengan poliklinik dan area parkir juga akan semakin menjadi lebih dekat sehingga pasien dan keluarga pasien dapat melakukan Registrasi dengan baik dan mudah," ungkap Hj.Corah Oesman.
Dirinya menambahkan strategi layanan Sistem Manajemen Adaptif Rumah Sakit Terdepan (SMART) adalah strategi pengembangan pelayanan RSUD Balaraja yang Adaptif.
Adaptif itu artinya RSUD Balaraja harus bisa beradaptasi terhadap perkembangan teknologi kesehatan khususnya rumah sakit dan soal pemenuhan layanan sesuai kebutuhan masyarakat," pungkasnya mengakhiri.
(Red/Ariyanto)