Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Ketua Karang Taruna Kecamatan Kresek, Ajak Anak Muda Untuk Menjaga Pemilu 2024 Dengan Jurdil dan Damai

Kamis, 08 Februari 2024 | 19:53 WIB Last Updated 2024-02-08T12:53:48Z

 

Foto : Ketua Karang Taruna Kecamatan Kresek



Editor : Tri Wahyudi, RealitaNews.co.id_
Kamis, 8 Februari 2024, Pukul 19 : 52 WIB


KABUPATEN TANGERANG - Ketua Karang Taruna Kecamatan Kresek Iyan Jariyan S.Pd mengajak kepada seluruh anak muda di wilayahnya untuk berperan aktif dan menjaga suasana damai dalam pesta demokrasi atau Pemilu 2024 yang akan segera gelar.


Tidak hanya itu ia juga mengajak kepada anak muda di Kecamatan Kresek untuk tidak mempercayai berita Hoaxs atau berita bohong, serta tidak ikut - ikutan melakukan Money Politic.


“Saya mengajak kepada anak muda se-Kecamatan Kresek untuk turut serta dan berperan aktif dalam pemilu 2024 dengan cara menjaga kondusifitas pemilu baik sebelum pencoblosan maupun sesudah” kata Iyan Jariyan (08/02/2024)


Lebih lanjut pemuda yang akrab disapa "Boyan" ini juga meminta kepada anak muda di Kecamatan Kresek untuk tidak terpancing dengan berita hoaks dan harus memilih para wakil rakyat yang berintegritas, aspiratif dan mempunyai kepedulian terhadap generasi muda," ungkapnya.


“Anak muda tidak boleh terlibat Politik Transaksional yang hanya mau milih karana iming - iming barang atau pun berupa uang, suara kita mahal, mahal dalam artian sesuatu yang memiliki nilai yang tinggi dan berkualitas,” katanya


Menurutnya, sangat disayangkan jika suara anak muda bisa dituker dengan uang ataupun barang. Anak muda harus cerdas, harus mempunyai integritas dan harus jeli melihat siapa yang akan dipilihnya nanti.


“Generasi muda merupakan Entitas penting yang dapat mempertahankan Eksistensi dan pengaruh dari sebuah kebijakan yang akan dilakukan pemimpin kedepannya,” ujarnya


Sambung Iyan Jariyan mengatakan jika dilihat dari jumlah Data Pemilih Tetap (DPT) pemilu 2024 ada sekitar kurang lebih 56,45 persen pemilih itu didominasi oleh generasi Milenial atau Generasi Z. Maka penting untuk "Melek Politik" dan tidak sekadar Teoritis ataupun Pragmatis.


“Sebagai kelompok yang mendominasi jumlah pemilih dalam Pemilu 2024, sebenarnya merekalah yang akan menentukan arah Daerah dan bangsa ke depan dengan segala Dinamikanya,” pungkasnya



(Ariyanto)



KABUPATEN TANGERANG - Ketua Karang Taruna Kecamatan Kresek Iyan Jariyan S.Pd mengajak kepada seluruh anak muda di wilayahnya untuk berperan aktif dan menjaga suasana damai dalam pesta demokrasi atau Pemilu 2024 yang akan segera gelar.


Tidak hanya itu ia juga mengajak kepada anak muda di Kecamatan Kresek untuk tidak mempercayai berita Hoaxs atau berita bohong, serta tidak ikut - ikutan melakukan Money Politic.


“Saya mengajak kepada anak muda se-Kecamatan Kresek untuk turut serta dan berperan aktif dalam pemilu 2024 dengan cara menjaga kondusifitas pemilu baik sebelum pencoblosan maupun sesudah” kata Iyan Jariyan (08/02/2024)


Lebih lanjut pemuda yang akrab disapa "Boyan" ini juga meminta kepada anak muda di Kecamatan Kresek untuk tidak terpancing dengan berita hoaks dan harus memilih para wakil rakyat yang berintegritas, aspiratif dan mempunyai kepedulian terhadap generasi muda," ungkapnya.


“Anak muda tidak boleh terlibat Politik Transaksional yang hanya mau milih karana iming - iming barang atau pun berupa uang, suara kita mahal, mahal dalam artian sesuatu yang memiliki nilai yang tinggi dan berkualitas,” katanya


Menurutnya, sangat disayangkan jika suara anak muda bisa dituker dengan uang ataupun barang. Anak muda harus cerdas, harus mempunyai integritas dan harus jeli melihat siapa yang akan dipilihnya nanti.


“Generasi muda merupakan Entitas penting yang dapat mempertahankan Eksistensi dan pengaruh dari sebuah kebijakan yang akan dilakukan pemimpin kedepannya,” ujarnya


Sambung Iyan Jariyan mengatakan jika dilihat dari jumlah Data Pemilih Tetap (DPT) pemilu 2024 ada sekitar kurang lebih 56,45 persen pemilih itu didominasi oleh generasi Milenial atau Generasi Z. Maka penting untuk "Melek Politik" dan tidak sekadar Teoritis ataupun Pragmatis.


“Sebagai kelompok yang mendominasi jumlah pemilih dalam Pemilu 2024, sebenarnya merekalah yang akan menentukan arah Daerah dan bangsa ke depan dengan segala Dinamikanya,” pungkasnya



(Red/Ariyanto)