Minggu, 24 Februari 2024
Kota Serang, Banten -
Adanya ketegangan antara salah satu anggota Ormas BPPKB DPAC Serang Kota bersama oknum matel yang diduga telah melecehkan Ormas BPPKB Banten dengan mengatakan "BPPKB TAI".
Hal ini membuat Qais Jago Ketua Ormas BPPKB DPAC Serang Kota geram.
Menurut Qais Kota Serang ini banyak kantor-kantor pembiayaan kredit unit kendaraan, dan memakai jasa Eksternal (Matel). Akan tetapi banyak masyarakat yang resah dengan ulah matel - matel di Kota Serang. Banyak matel yang menarik unitnya di jalan-jalan dengan cara paksa. Mereka (red-matel) pada targetnya sering pura pura meminjam kunci kontak pada target dengan alasan mengecek nomor rangka dan nomor mesin motor, akhirnya unit tersebut dibawa kabur oleh oknum matel pada saat sipemakai lengah.
Qais Jago dalam wawancaranya pada awak media
" Akan Kami cari keberadaan oknum matel tersebut dia sudah melecehkan Ormas BPPKB, sekalipun kelubang semut akan kami cari, tidak pantas oknum matel mengata-ngatakan "BPPKB TAI" dihadapan anggota dan ini harus diselesaikan secara jantan", tegas Qais Jago dalam wawancaranya di Sekretariat BPPKB DPAC Serang Kota tepatnya di Lingkungan Panancangan Lama Kota Serang.
" Selama ini kita tidak pernah usil dengan keberadaan matel di Kota Serang, silahkan saja kalau mau aktivitas di Kota Serang karena saya faham sekali mereka mencari nafkah juga buat keluarganya, tapi tidak begini caranya, saya sampai turun tangan dengan mencari oknum matel tersebut, akan tetapi saya belum temukan oknum itu, tidak ada kata maaf dalam hal ini ", tambah Qais.
Dan Qais menghimbau pada oknum matel yang sudah berkata melecehkan ormas BPPKB Banten 3x24 Jam tidak mengaku, Ormas BPPKB Serang Kota diketuai Qais Jago akan sweeping dan dipastikan tidak adalagi Matel di Serang Kota.
" 3x24 jam tidak ada yang mengaku, maka saya akan sebar keseluruh BPPKB Banten se Indonesia, dan dipastikan aktivitas Matel di Kota Serang akan kami sweeping, serta tidak boleh ada aktivitas matel di Kota Serang", Tegas Qais.
"Saya berharap oknum matel yang melecehkan BPPKB Banten segera menghadap ke saya dan mempertanggung jawabkan ucapannya itu secara jantan", tutup Qais.
Sambung Eman salah satu anggota Ormas BPPKB Serang Kota yang saat itu mengalami kejadian dan bersitegang dengan oknum matel
"Awalnya saya bersitegang dengan oknum matel saat terjadi penarikan unit ditempat kerja saya didekat lampu merah brimob, terjadilah perselisihan dengan oknum matel dan pada akhirnya keluarlah ucapan dari oknum matel dengan kata " BPPKB TAI, banyak saksinya kok bang disini", kata Eman.
(Red/Dadd)