Foto : Dede Herdiayanto Pengurus karang taruna Kota Cilegon |
Senin, 15 Juli 2024.
Cilegon- Dalam pemberitaan di media social yang menilai di kepemimpinan Helldy-Sanuji dianggap gagal, dengan adanya hal tersebut, pengurus Karang taruna Kota Cilegon angkat bicara, Senin (15/07/2024).
Komunitas Mahasiswa seharusnya berbicara secara akademis, jangan asal bicara karena seorang mahasiswa itu dididik secara akademis sehingga berbicara juga harus berdasarkan data," kata Bung Dede Herdiyanto Koordinator Bidang Pengembangan Kemitraan Organisasi karang taruna Kota Cilegon saat diwawancarai wartawan.
"Kami sangat menyesalkan penilaian beberapa komunitas mahasiswa, karena kami sebagai mitra Pemerintah mengikuti perkembangannya dan Program-program Pemerintahan juga sudah terealisasi dengan sangat baik dan transparan," ujarnya.
Lanjut Dede, kita menilai Urgensinya pembangunan jalan Lingkar Utara, dibandingkan Pendidikan Masyarakat Kota Cilegon, berapa banyak Masyarakat Cilegon lulusan SLTA ingin melanjutkan ke jenjang berikutnya tidak mampu, sekarang sudah sampai 3.000an dibiayai Pemerintah, dan pengangguran juga menurut data BPS menurun, ya kan kita berdasarkan data buka opini.
"Adapun terjadi fluktuatif itu kan wajar saja, karena saat ini menurut data BPS Nasional Kota CIlegon masih baik diantara Kabupaten/Kota se-Indonesia, dan salah satunya Kota Cilegon meraih banyak penghargaan dari berbagai kementrian,, itukan hasil kerja keras semua perangkat Pemerintah bukan Gimik seorang Wali Kotanya," pungkasnya.
Sementara itu Bung Ahmad Mahdi ketua karang taruna Kota Cilegon saat saat dikonfirmasi mengatakan, diawal-awal saya memimpin karang taruna Kota Cilegon saya sempet diskusi kecil dengan beberapa komunitas Mahasiswa yang terhimpun di Kota Cilegon, bagaimana Temen-temen mahasiswa lakukan kemitraan dengan Pemerintah dan industri karena melihat perkembangan Industri yang sekarang bergulir pada padat Modal.
"Temen-temen mahasiswa yang sudah lulus ada bekal pengetahuan dan tersertifikasi dan bisa digunakan di industri sekitar atau pada potensi lainnya. Tentu tidak akan bisa semuanya tuntas dengan instan, dengan demikian kita menggali serta mengembangkan dari semua sektor yang ada; jadi kami berharap kritik dan saran ada tempatnya dan tidak semua dituangkan dalam media social," tegasnya
(Red/Icha)