Foto : Firmansyah salah satu aktivis kabupaten |
Jum'at, 12 Juli 2024.
KABUPATEN TANGERANG - Terkesan lucu dan tidak profesional, kini sejumlah media online Kabupaten Tangerang mulai diramaikan dengan sebuah hantaman virus DDOS akibat beberapa media tersebut memberitakan terkait kinerja Kepala Dinas DPMPTSP
Menanggapi ramainya Issue tersebut sontak mendapatkan komentar pedas dari sejumlah aktivis di Kabupaten Tangerang, salah satunya aktivis Pemuda Firmansyah yang menyatakan, "Ini lucu dan terkesan menggelikan, Apalagi jika memang betul faktanya seperti itu, jelas membuktikan bahwa Dinas terkait di Kabupaten Tangerang benar - benar "Sarang penyamun" cuma beraninya memerintah oknum orang suruhan untuk melakukan hal kotor tersebut," terangnya (12/07/2024)
“Insiden ini, akan semakin jelas mengartikan bahwa Kabupaten Tangerang sebenarnya Pemerintahan yang Otoriter, dan tidak Demokratis.
Jelas hal ini dapat membahayakan Hak - Hak Konsitusional para Media, Lembaga bahkan warga Kabupaten Tangerang sendiri,” ucap Firman
Dengan cara membatasi bersuara seperti itu, jelas ini harus di lawan, bersuara lewat media maupun di jalanan adalah hak asasi manusia.Tidak boleh ada pihak manapun yang merampas itu, apalagi jika benar Sabotase tersebut berasal dari ruang Lingkup Dinas di Pemerintahan Kabupaten Tangerang,” tegasnya.
Harusnya Kritikan itu, menjadi sebuah masukan untuk mengevaluasi kinerja Pemerintahan Kabupaten Tangerang dalam menentukan setiap kebijakan publik, jika tak mau di kritik lebih baik mundur," kata Firman yang juga sebagai Founder Benteng Society.
“Kepala Dinas, DPMPTSP. H. Soma Atmaja ini kan sekaligus PJ Kepala Dinas Komunikasi dan informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang, maka ada dugaan dirinya sengaja memerintahkan oknum orang suruhannya untuk mensabotase rekan - rekan Media,' ungkapnya
Firman Aktivis Pemuda yang berangkat dari gerakan mahasiswa tersebut, "Ini sebuah Insiden terburuk untuk pemerintah Kabupaten Tangerang di tengah masa Transisi Kepemimpinan, yang Notabene akan banyak orang yang akan berambisi menggunakan berbagai cara untuk sebuah jabatan, karena semata - mata untuk upaya menutupi bobroknya kinerja, atau pencitraan saja pada publik” pungkasnya
Perlu diketahui bersama informasi yang diterima Awak Media, tentang adanya upaya oknum orang - orang suruhan Dinas tersebut untuk menyebarkan Virus DDOS ke beberapa Media usai mengkritik kinerja Kepala DPMPTSP diantaranya ; Viral Tangerang, Suara Geram.com , Emberan.com , Ifaktanews, RadarOnline dan juga Portaldesa dan beberapa media yang lainnya.
(Red/Ariyanto)