![]() |
Foto : Paving Blok berlokasi di Kampung Leuweung Gede, RT 001/005 Desa Parahu Kecamatan Sukamulya |
Rabu, 4 Desember 2024.
KABUPATEN TANGERANG - Banyaknya kegiatan pembangunan peningkatan jalan Paving Blok berlokasi di Kampung Leuweung Gede, RT 001/005 Desa Parahu Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang menuai sorotan sejumlah aktivis dan penggiat kontrol sosial Kabupaten Tangerang. (04/12/2024).
Tony Mere salah satu aktivis Kabupaten Tangerang yang mendatangi lokasi kegiatan dalam Investigasinya sempat berbincang - bincang dengan salah satu pekerja atas nama Udin, menjelaskan, "Jika Pekerjaan itu adalah Aspirasi dari Dewan Berinisial WU asal Cisoka. Terkait anggaran saya tidak tahu, namun untuk panjang kegiatan ini kalau gak salah 1,40 meter dan lebar 1,5.meter," terangnya
Terkait pekerjaan ini sudah satu Mingguan tapi terkait Banner atau papan informasi kegiatan saya belum pernah melihat, sejak awal, bahkan kata pekerja yang berasal dari Desa Perahu mengatakan jika pekerjaan itu Sistem "Gabrukan alias Borongan,"jelasnya
Tony Mere menjelaskan, "Seharusnya jika memang ini kegiatan milik Pagu Dewan atau Fokir, seharusnya bisa mencontohkan prilaku yang baik minimal memasang papan informasi kegiatan tersebut sebagai wahana Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang bertujuan agar masyarakat bisa mengaksesnya atau mengetahui jenis kegiatan tersebut," ungkapnya
Memang di akhir tahun 2024 ini, begitu banyak proyek diwilayah Kabupaten Tangerang. Namun sebagian dari mereka seolah - olah cuek dan mengabaikan hal - hal kecil terkait dengan Keterbukaan Informasi Publik (KIP)
,
Seharusnya siapapun yang memiliki/mempunyai kegiatan pelaksana wajib mencantumkan papan Informasi (KIP). Apalagi ini pekerjaan dari Aspirasi salah satu Wakil Rakyat, bisa memberikan contoh yang baik ke publik, agar tidak menjadi sebuah rumor jika anggota Dewan spesialis Dagang paket," ungkap Tony Mere
Hingga berita ini ditayangkan pelaksana mau anggota Dewan berinisial WU asal Cisoka belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut, terlebih pihak Dinas mau pun pengawas di lapangan
(Red/Yanto)