Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Diduga Kurangi Agregat Material Proyek Serta Minim Pengawasan Paving Blok Kampung Pabuaran Desa Buniayu Kecamatan Sukamulya

Senin, 24 Februari 2025 | 17:17 WIB Last Updated 2025-02-24T10:17:40Z

 

Foto : Proyek pembangunan peningkatan jalan Paving blok di kampung Pabuaran RT 04/02 Desa Buniayu

Editor : Tri Wahyudi, RealitaNews.co.id_
Senin, 24 Februari 2025.


KABUPATEN TANGERANG - Proyek pembangunan peningkatan jalan Paving blok di kampung Pabuaran RT 04/02 Desa Buniayu Kecamatan Sukamulya, diduga luput dari pengawasan pihak Kecamatan dan lebih parahnya lagi sengaja mengurangi agregat bahan materialnya.


Hal ini disampaikan Thole selaku Tim Investigasi LSM KOMPAK (Komunitas Masyarakat Pemberantas Korupsi) Kabupaten Tangerang. Menurutnya lokasi proyek tersebut terkesan tersembunyi, tidak ada pengawasan dari pihak Kecamatan Sukamulya, sehingga terkesan membiarkan kegiatan tersebut asal jadi, (24/02/2025)


Thole mengatakan, "Saya sudah Empat kali datang ke lokasi proyek tersebut tetapi tidak satupun pengawas maupun mandor pelaksana dapat dimintai keterangannya. Jadi terkesan dan kelihatan pekerjaan tersebut asal jadi tidak ada agregat batu split langsung diampar tanpa adanya pemadatan sama sekali, diduga pihak pelaksana sengaja mengurangi material atau sebagian tidak memasang Kastin kancing dan sebagian Kastin di belah dua hanya ditaruh lalu dikasih adukan serta tidak di gali lagi," terangnya


Saat menanyakan ke salah satu orang pekerja kenapa tidak ada orang Dinas atau PPTK selaku pengawasan, mereka menjelaskan tidak tau apa - apa pak, Saya mah cuma kerja, saat di mintai nomor kontak pelaksana proyek, semua para pekerja tidak ada yang tau nomor pelaksana proyek yang tak memasang Papan Proyek," ucap Thole


Seharusnya pihak PPTK Kecamatan Sukamulya wajib mengawasi proyek Paving blok tersebut sehingga bisa menegur jika memang ada kesalahan dalam proses pengerjaan, tapi ini boro - boro ada pengawas Kecamatan Sukamulya atau pelaksana kegiatan," ujar Thole kesal


Sampai berita ini diterbitkan tidak ada yang bisa dihubungi baik dari pelaksana proyek maupun dari pihak Kecamatan Sukamulya




(Red)