Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Tim SABER Kecamatan Kresek, Tak Ingin di Cap Sebagai Salah Satu Daerah Penghasil Sampah Terbanyak Kabupaten Tangerang

Jumat, 14 Februari 2025 | 13:22 WIB Last Updated 2025-02-14T06:22:31Z

 

Foto : pengangkutan sampah dari Tempat Penampungan Sementara (TPS)

Editor : Tri Wahyudi, RealitaNews.co.id_
Jum'at, 14 Februari 2025.


KABUPATEN TANGERANG - Tim SABER (Sapu Bersih) sampah Kecamatan Kresek melaksanakan pengangkutan sampah dari Tempat Penampungan Sementara (TPS) di sejumlah titik wilayah Kecamatan Kresek khususnya di Desa Talok yang menuju kearah Balai Desa Talok depan kandang ayam (14/02/2025)


Menurut Keterangan H.Muhamad Romli 

S.KM. M.Si, Selaku Sekcam Kresek, menjelaskan bahwa pengangkutan ini dalam rangka menindaklanjuti laporan dan kendala yang dihadapi oleh pihak Pemerintah Desa Talok, terkait pengangkutan sampah di wilayah mereka


"Kami langsung merespon kendala yang dihadapi oleh pihak Pemerintah Desa Talok. Kendala tersebut disampaikan melalui permohonan langsung ke jajaran Tim SABER (Sapu Bersih) sampah di Kecamatan Kresek,", terang M.Romli kepada Awak Media 


Disampaikan pula bahwa memang Volume sampah yang saat ini berhasil diangkut sekitar Sepuluh meter kubik. "Jumlah volume sampah yang terangkut sekitar sepuluh meter kubik atau kalau dikonversi ke ton menjadi lebih kurang Tujuh Ton," imbuhnya.


Kami Pemerintah Kecamatan Kresek selalu selalu berkomitmen dan melakukan koordinasi dengan para Stakeholder di tingkat Desa, guna bersama - sama mencari solusi terbaik terhadap permasalahan sampah selama ini," ujarnya.


"Dan pastinya, kami juga terus mengajak dan menggandeng pihak Pemerintah Desa untuk selalu bersinergi mengatasi permasalahan sampah di wilayah masing - masing, sehingga Kecamatan Kresek menjadi Daerah "Bebas Sampah" sebagai mana telah dicanangkan oleh pimpinan Kecamatan (red.Camat)  beberapa waktu yang lalu dapat terwujud", tandasnya



Minimnya armada pengangkut dan kurangnya petugas kebersihan menjadi kendala dilapangan, Sedangkan Pemerintah Kecamatan Kresek dalam Satu minggu hanya mampu Tiga kali angkut


Namun kekurangan Armada pengangkut, tetap berjalan dan sesuai  janji kami Pemerintah Kecamatan Kresek, Apabila tidak dapat terangkut oleh Armada Kecamatan Kresek, Kami akan langsung berkoordinasi dan bekerjasama dengan UPTD Kebersihan Wilayah 1 guna mengatasi persoalan tersebut," jelasnya


Lebih lanjut, H. M Romli S.Km, M.Si mengatakan, selama libur kerja ataupun Tanggal merah petugas kebersihan sampah Kecamatan Kresek tetap bekerja seperti biasa. Hal ini untuk kenyamanan masyarakat Kecamatan Kresek.


Pihaknya juga menghimbau, agar masyarakat mempunyai rasa kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan, karena dengan rasa kesadaran akan menciptakan lingkungan yang Bersih, Asri,” pungkasnya.




(Red/Yanto)